Banyak yang masih yang belum mengetahui apa bedanya glasswool dan rockwool, terkadang kita salah menyebutkan produk ini glasswool atau rockwool. Berikut perbedaan kedua produk ini :
- Bahan : glasswool terbuat dari serbuk kaca disatukan dengan kain wool sehingga menjadi serat kaca, Rockwool terbuat dari bebatuan vulkanik diproses menjadi serat yang lebih padat.
- Warna : glasswool berwarna kuning, sedangkan rockwool berwarna keabu-abuan
- Kepadatan / density : glasswool mulai dari density 16kg – 48kg, rockwool mulai dari density 30kg – 170kg
- Fungsi : glasswool lebih cocok digunakan untuk peredam panas atap sedangkan rockwool sangat cocok untuk peredam suara, apakah glasswool bisa untuk peredam suara ? bisa namun kurang kedap karena density atau kepadatannya kecil , sedangkan rockwool lebih padat jadi makin padat makin kedap. apakah rockwool bisa untuk atap ? bisa rockwool bisa untuk panas dan suara namun karena harga lebih mahal dari glasswool untuk atap biasa orang lebih memilih memakai glasswool di tambah aluminium foil
- Temperatur : glasswool maksimal panas 150’C dan rockwool maksimal panas 1.000’C
- Iritasi : glasswool lebih menyebabkan iritasi kulit atau gatal karena serbuk kaca masuk ke pori, rockwool tidak begitu gatal ketika di kulit namun kedua bahan ini masih aman untuk manusia.
Jangan sampai salah menentukan pilihan glasswool atau rockwool, agar lebih efektif dan efisien.
Untuk informasi harga terbaru glasswool langsung hubungi marketing kami, dan dapatkan diskon dan harga terbaik. Pengiriman seluruh Indonesia. Terima kasih